Kisruh Internal: Kisah Novi Mengundurkan Diri dari Yayasan
Novi Pratiwi mengundurkan diri sementara dari posisi Ketua Yayasan Peduli Kemanusiaan untuk fokus pada tuduhan hukum pribadi, meski menimbulkan kontroversi di sekitarnya.
Keputusan ini, yang diungkap melalui rapat resmi bersama pengurus dan dewan pembina yayasan, mengangkat Sekretaris Umum sebagai pelaksana tugas ketua yang baru. Melalui langkah ini, yayasan berharap dapat terus beroperasi normal dan melanjutkan misinya di bidang kesejahteraan sosial, meski tanpa campur tangan langsung dari Novi selama periode non-aktifnya.
Namun, langkah Novi ini bukan tanpa kontroversi. Beberapa pihak memanfaatkan momen ini untuk menyebar kabar burung mengenai integritasnya. Tuduhan mengenai keterlibatan dalam penyalahgunaan narkoba hingga menyoal kapabilitasnya sebagai seorang pramugari menjadi sorotan publik. Novi, melalui pernyataan terbarunya, menegaskan bahwa semua tuduhan tak berdasar ini telah secara langsung mempengaruhi mentalnya, serta kehidupan pribadinya, termasuk anaknya yang masih bersekolah.
Dalam menghadapi situasi ini, Novi berharap agar segala tuduhan dan opini negatif yang mengarah kepadanya segera berakhir. Dia meminta waktu untuk bisa menyelesaikan berbagai permasalahan hukum yang dihadapinya secara individu. Sementara itu, pihak yayasan berharap keputusan ini tidak diartikan sebagai penglepasan tanggung jawab, tetapi lebih sebagai upaya untuk menjaga agar kegiatan yayasan berjalan lancar tanpa terganggu oleh persoalan pribadi ketua yayasan mereka. Efforts for personal healing and reconciliation are now in the spotlight as the story unfolds.
What's Your Reaction?






