Suasana Terkini di Rumah Duka Alvin Lim: Menanti Penutupan Peti
Mengenang Alvin Lim: Prosesi penutupan peti dan kehangatan kenangan di rumah duka Grand Oven, Jakarta.
Jakarta, 31 Januari 2025 - reyben.co.id Kehilangan seseorang yang kita cintai adalah momen yang penuh duka dan kenangan. Itulah yang kini dirasakan oleh keluarga, rekan, dan sahabat Alvin Lim di rumah duka Grand Oven. Tepat pada pukul 19.00 malam, prosesi penutupan peti jenazah Alvin akan dilaksanakan, menandai hari terakhir bagi para pengunjung untuk memberikan penghormatan terakhir.
Setibanya di lorong menuju rumah duka, suasana haru menyelimuti. Di tengah himpitan karangan bunga dari teman-teman advokat seperti Kak Seto dan Sumargo, serta rekan kerja Alvin lainnya, terlihat meja-meja dipenuhi oleh sajian makanan yang dapat dinikmati para tamu. Rekan-rekan Alvin tampak hadir bersama keluarga besar untuk memberikan penghormatan dan mendoakan almarhum.
Percakapan singkat dengan Mario, seorang rekan Alvin, menggambarkan duka mendalam atas kepergian sahabat mereka. "Sosok yang fenomenal dan berani, beliau adalah panutan bagi kami semua," ungkap Mario. Memori manis tentang dedikasi Alvin dalam dunia hukum dan kasus-kas yang ditanganinya menyelimuti rumah duka, mewarnai cerita antara para pelayat yang hadir.
Kremasi akan dilakukan tepat keesokan harinya pada pukul 10 pagi, menandai berakhirnya perjalanan duniawi Alvin Lim. Prosesi ini diharapkan memberikan ketenangan bagi keluarga dan kerabat yang ditinggalkan. Momen mengenang Alvin tidak hanya tentang duka, tetapi juga tentang memetik keteladanan dan inspirasi dari perjuangannya selama ini. Perjuangan yang berani membela mereka yang teraniaya akan selalu diingat sebagai legacy-nya, menguatkan kami untuk terus berjuang dengan ketulusan hati.
Setibanya di lorong menuju rumah duka, suasana haru menyelimuti. Di tengah himpitan karangan bunga dari teman-teman advokat seperti Kak Seto dan Sumargo, serta rekan kerja Alvin lainnya, terlihat meja-meja dipenuhi oleh sajian makanan yang dapat dinikmati para tamu. Rekan-rekan Alvin tampak hadir bersama keluarga besar untuk memberikan penghormatan dan mendoakan almarhum.
Percakapan singkat dengan Mario, seorang rekan Alvin, menggambarkan duka mendalam atas kepergian sahabat mereka. "Sosok yang fenomenal dan berani, beliau adalah panutan bagi kami semua," ungkap Mario. Memori manis tentang dedikasi Alvin dalam dunia hukum dan kasus-kas yang ditanganinya menyelimuti rumah duka, mewarnai cerita antara para pelayat yang hadir.
Kremasi akan dilakukan tepat keesokan harinya pada pukul 10 pagi, menandai berakhirnya perjalanan duniawi Alvin Lim. Prosesi ini diharapkan memberikan ketenangan bagi keluarga dan kerabat yang ditinggalkan. Momen mengenang Alvin tidak hanya tentang duka, tetapi juga tentang memetik keteladanan dan inspirasi dari perjuangannya selama ini. Perjuangan yang berani membela mereka yang teraniaya akan selalu diingat sebagai legacy-nya, menguatkan kami untuk terus berjuang dengan ketulusan hati.
What's Your Reaction?
