Vadel Badjideh Mengungkap Kerinduannya pada Laura Meizani
Video dari UNLOCKED menampilkan Vadel Badjideh terbuka mengenai kerinduannya pada Laura Meizani, berbicara tentang memori berharga dan keputusannya untuk tidak mengunggah foto ke media sosial.
Jakarta, 31 Januari 2025 - reyben.co.id Dalam sebuah video yang diunggah oleh kanal YouTube "UNLOCKED" yang sudah disaksikan sebanyak 2,233 kali, Vadel Badjideh secara terbuka mengutarakan kerinduannya kepada Laura Meizani, dikenal juga sebagai Loli. Dalam video berdurasi lebih dari satu jam ini, Vadel berbagi cerita emosional mengenai hubungan dan momen berharga yang dia bagikan dengan Laura, meskipun saat ini mereka sedang berpisah.
Vadel mengungkapkan bahwa dia sering kali diselimuti oleh nostalgia, mendengarkan musik yang dulu mereka nikmati bersama, serta menggenggam barang-barang yang memiliki sentimental tersendiri. "Gelang kapelan yang kami buat berdua, itu salah satu harta kenangan saya dengan dia," ujarnya sambil menunjukkan gelang tersebut. Memori indah bersamanya menjadi pengobat rasa rindunya, meskipun kerap kali menimbulkan rasa sedih mendalam dalam hati Vadel.
Keputusan untuk tidak mengunggah foto-foto bersama Laura di media sosial juga menjadi suatu perjuangan tersendiri. "Saya mengikuti saran ibunya untuk menghapus foto-foto tersebut dari Instagram agar tidak menimbulkan polemik. Meski demikian, saya tetap merindukannya," kata Vadel. Bahkan, di tengah rasa rindunya, Vadel memutuskan untuk mengunjungi tempat-tempat yang sering mereka datangi bersama, seperti salah satu kafe di PIM 3 yang menjadi saksi kebersamaan mereka.
Menyongsong tahun baru, Vadel berdoa agar diberikan jalan oleh Allah untuk dapat bertemu kembali dengan Laura. Sembari berharap, ia tumbuh lebih kuat secara mental, sesekali bercurhat kepada saudara dan teman dekat yang memahami perasaannya. "Dalam ketawa, ada kalanya saya menangis juga," tambahnya, menggambarkan betapa emosionalnya situasi tersebut bagi dirinya. Dukungan keluarga dan teman menjadi sebuah pilar penting bagi Vadel dalam menghadapi kerinduannya yang dalam kepada Laura.
Vadel mengungkapkan bahwa dia sering kali diselimuti oleh nostalgia, mendengarkan musik yang dulu mereka nikmati bersama, serta menggenggam barang-barang yang memiliki sentimental tersendiri. "Gelang kapelan yang kami buat berdua, itu salah satu harta kenangan saya dengan dia," ujarnya sambil menunjukkan gelang tersebut. Memori indah bersamanya menjadi pengobat rasa rindunya, meskipun kerap kali menimbulkan rasa sedih mendalam dalam hati Vadel.
Keputusan untuk tidak mengunggah foto-foto bersama Laura di media sosial juga menjadi suatu perjuangan tersendiri. "Saya mengikuti saran ibunya untuk menghapus foto-foto tersebut dari Instagram agar tidak menimbulkan polemik. Meski demikian, saya tetap merindukannya," kata Vadel. Bahkan, di tengah rasa rindunya, Vadel memutuskan untuk mengunjungi tempat-tempat yang sering mereka datangi bersama, seperti salah satu kafe di PIM 3 yang menjadi saksi kebersamaan mereka.
Menyongsong tahun baru, Vadel berdoa agar diberikan jalan oleh Allah untuk dapat bertemu kembali dengan Laura. Sembari berharap, ia tumbuh lebih kuat secara mental, sesekali bercurhat kepada saudara dan teman dekat yang memahami perasaannya. "Dalam ketawa, ada kalanya saya menangis juga," tambahnya, menggambarkan betapa emosionalnya situasi tersebut bagi dirinya. Dukungan keluarga dan teman menjadi sebuah pilar penting bagi Vadel dalam menghadapi kerinduannya yang dalam kepada Laura.
What's Your Reaction?
