Kontroversi Dokterif dan Kasus Hukum Skincare: Tuntutan Keadilan yang Ditunggu
Dokterif, influencer skincare, dilaporkan atas pencemaran nama baik setelah mengungkap produk berbahaya. Dia meminta proses hukum yang transparan dan menolak penggiringan opini publik.
Jakarta, 06 Maret 2025 - reyben.co.id Dunia perawatan kulit di Indonesia kembali dikejutkan dengan pemberitaan tentang Dokterif, seorang influencer terkenal yang tengah menghadapi serangkaian masalah hukum terkait laporannya atas produk-produk skincare. Laporan ini didasari oleh hasil uji laboratorium yang diunggah oleh Dokterif di media sosialnya, yang ternyata membuatnya harus berurusan dengan hukum akibat laporan pencemaran nama baik dari beberapa pemilik produk skincare yang direviewnya. Berita ini pun menghebohkan publik, menimbulkan polemik di media dan masyarakat.
Selama ini, Dokterif dikenal sebagai sosok yang vokal menyuarakan keamanan produk skincare untuk melindungi masyarakat. Namun, langkahnya ini dianggap menyerang oleh beberapa pihak hingga ia menghadapi serangkaian laporan hukum. Dalam wawancara yang dilakukan oleh tim Kata Ani, Dokterif mengungkapkan keresahannya tentang pelaporan ini. Ia merasa ada ketidakadilan dalam proses hukum yang ditujukan padanya. Selain itu, ia menolak adanya upaya penggiringan opini publik yang dinilainya menyesatkan.
Kepada aparat hukum, Dokterif meminta transparansi dalam menangani kasusnya dan mendesak agar tidak ada yang dispesialkan dalam proses hukum ini. Bahkan, ia berharap mendapat dukungan dari pemerintah dan masyarakat untuk mengungkap kebenaran yang ada. Menurutnya, ini adalah waktu yang tepat untuk mendorong pemerintahan untuk bersih-bersih dari praktik-praktik mafia skincare yang diduga semakin marak di tanah air.
Kuasa hukum Dokterif juga mempertanyakan kebijakan yang membatasi influencer dalam mengkritik produk yang berbahaya bagi konsumen. Baginya, yang seharusnya diberantas bukanlah pelapornya, melainkan produk yang mengandung bahan berbahaya dan berpotensi merugikan banyak orang. Dengan proses hukum yang sedang berjalan, Dokterif berharap keadilan tetap berpihak pada kebenaran, dan hukum tidak hanya berpihak pada pihak yang memiliki modal besar.
Selama ini, Dokterif dikenal sebagai sosok yang vokal menyuarakan keamanan produk skincare untuk melindungi masyarakat. Namun, langkahnya ini dianggap menyerang oleh beberapa pihak hingga ia menghadapi serangkaian laporan hukum. Dalam wawancara yang dilakukan oleh tim Kata Ani, Dokterif mengungkapkan keresahannya tentang pelaporan ini. Ia merasa ada ketidakadilan dalam proses hukum yang ditujukan padanya. Selain itu, ia menolak adanya upaya penggiringan opini publik yang dinilainya menyesatkan.
Kepada aparat hukum, Dokterif meminta transparansi dalam menangani kasusnya dan mendesak agar tidak ada yang dispesialkan dalam proses hukum ini. Bahkan, ia berharap mendapat dukungan dari pemerintah dan masyarakat untuk mengungkap kebenaran yang ada. Menurutnya, ini adalah waktu yang tepat untuk mendorong pemerintahan untuk bersih-bersih dari praktik-praktik mafia skincare yang diduga semakin marak di tanah air.
Kuasa hukum Dokterif juga mempertanyakan kebijakan yang membatasi influencer dalam mengkritik produk yang berbahaya bagi konsumen. Baginya, yang seharusnya diberantas bukanlah pelapornya, melainkan produk yang mengandung bahan berbahaya dan berpotensi merugikan banyak orang. Dengan proses hukum yang sedang berjalan, Dokterif berharap keadilan tetap berpihak pada kebenaran, dan hukum tidak hanya berpihak pada pihak yang memiliki modal besar.
What's Your Reaction?
