Momen Haru Fadel Bajideh Selama Ramadan di Balik Jeruji Besi: Pengalaman Menyentuh Hati
Video Fadel Bajideh selama Ramadan di penjara menyentuh hati banyak orang, menggambarkan pengalamannya yang penuh cobaan dan dukungan dari keluarga.
Selama bulan suci Ramadan, Fadel mendapatkan kunjungan dari ayah dan dua kakaknya, namun tidak dari ibunya yang jatuh sakit. Keadaan ibunya yang tidak dapat menemani membuat Fadel sangat terpukul. Meski demikian, dukungan dari keluarga tetap mengalir, memberikan semangat agar Fadel tetap kuat dalam menghadapi semua cobaan ini. Keakraban Fadel dengan keluarganya terutama rasa rindu terhadap sang ibu yang terbiasa membuatkan masakan favoritnya menambah kesedihan yang dirasakannya.
Kondisi semakin sulit ketika permohonan penangguhan penahanan Fadel ditolak. Sang ayah, Umar Bajideh, menceritakan rasa kecewanya ketika mendengar anaknya membandingkan nasibnya dengan teman satu sel yang memiliki kasus serupa namun lebih beruntung. Cerita mengenai bagaimana Fadel menanyakan kenapa kekasih dari teman satu selnya bisa berkunjung membuat hati semua orang yang mendengarkan terasa pilu.
Puncaknya, ketika ibunya akhirnya bisa menjenguk, kedua kakak Fadel tidak bisa menahan air mata mereka. Fadel mencoba tampil kuat namun akhirnya menangis ketika mengenang kue nastar buatan ibunya yang sangat dirindukannya setiap lebaran. Meskipun berada dalam situasi sulit, keluarga tetap berdoa dan berharap agar Fadel bisa segera berkumpul kembali dan merayakan kebahagiaan bersama di momen-momen berharga seperti lebaran ini.
What's Your Reaction?






