Novi Penuhi Panggilan Polisi dalam Kasus Alvin Lim: Penyampaian Fakta dan Perjuangan Keadilan

Jakarta, 31 Januari 2025 - reyben.co.id Novi menerima panggilan dari pihak kepolisian Polda Metro Jaya untuk memberikan keterangan terkait kasus kekerasan verbal yang melibatkan Alvin Lim. Dalam agenda tersebut, Novi mendapatkan sejumlah 16 pertanyaan yang seputar laporan dan informasi terkini terkait kasus yang tengah diperkarakan. Novi menyatakan telah memberikan bukti-bukti yang relevan dan menegaskan bahwa tidak ada niatan untuk berdamai karena kerugian yang telah dialaminya akibat kasus ini begitu signifikan. Dalam wawancara singkat sebelum menjalani pemeriksaan, Novi mengungkapkan dampak signifikan yang ditimbulkan oleh kejadian ini terhadap kehidupannya. Ia menyoroti bahwa pendapatannya dari berbagai platform digital, seperti YouTube dan Facebook, telah berkurang drastis. Tidak hanya itu, algoritma platform kerap kali tidak menguntungkan, serta beberapa penawaran endorsements dibatalkan. "Ini tidak hanya mengganggu secara materiil tetapi juga mempengaruhi psikologis saya," kata Novi. Novi mengungkapkan bahwa sang anak juga terkena dampak dari tindakan yang diklaimnya merusak nama baiknya tersebut. Anak Novi mengalami perundungan dari teman-temannya setelah pernyataan yang dianggap menjatuhkan moral keluarga tersebar luas di media. Kepedulian berbasis hukum dan sosial yang dikedepankan Novi bukan hanya untuk mencari keadilan personal, tetapi juga untuk memberikan contoh dan perlindungan terhadap keluarga dan anak-anak dari dampak buruk permasalahan serupa. Kasus ini menarik perhatian masyarakat luas karena melibatkan dugaan kekerasan non-fisik yang sedang ditangani serius oleh pihak kepolisian. Selain menciptakan preseden penting terkait perlindungan korban kekerasan verbal, kasus ini juga membuat publik semakin sadar akan pentingnya menjaga etika berkomunikasi dan bertindak baik di dunia nyata maupun maya. Novi menyatakan harapannya agar keadilan dapat ditegakkan dan setiap pihak mendapatkan perlindungan hukum yang semestinya tanpa ada ketakutan atau intimidasi.